WASHINGTON - Presiden Amerika Serikat (AS), Barack
Obama, baru-baru ini dikabarkan telah menghubungi ketiga warganya yakni
dua orang prajurit dan seorang warga sipil. Atas prestasinya yang secara
heroik telah berhasil menggagalkan upaya seorang warga Maroko yang
hendak melakukan aksi penembakan massal di dalam Kereta Thalys, Prancis. Baca selengkapnya>>...