Tuesday 1 July 2014

Ini Wujud Mobil Travel Maut yang Tewaskan 8 Orang


 

PADANGPARIAMAN - Kondisi korban tewas akibat kecelakaan mobil travel Bumi Minang Wisata (BMW) 2000 dengan truk di Kayu Tanam, Kabupaten Padangpariaman, Sumatera Barat, sangat mengenaskan.

“Travel Star Wagon warna putih ini dengan nomor polisi BM 7522 DW menabrak ekor truk Fuso yang sedang parkir membuat travel itu masuk ke kolong truk. Semua penumpang tewas di lokasi. Kondisi travel ringsek dan tak berbentuk,” kata Kapolres Padangpariaman, AKBP Taufik Ismael, Selasa (1/7/2014).

Mobil travel tersebut datang dari arah Bukittinggi menuju Padang dengan kecepatan tinggi.

Ia melanjutkan, dari arah berlawanan muncul mobil Granmax. Mobil travel sempat menyenggol Granmax sebelum menghantam ekor truk. Akibat benturan keras, para penumpang terjepit di antara bodi kendaraan yang ringsek.

Berdasarkan pantauan, kondisi Star Wagon sudah tidak berbentuk bagian depan dan atap mobil hancur berantakan.

Sementara itu, sopir truk, Andri (38), mengatakan, kendaraannya bernomor polisi B 9202 sedang parkir untuk mengganti ban. Saat itu ia mengaku melihat mobil travel melaju dengan kecepatan tinggi.

Melihat kondisi itu, ia memberikan aba-aba dengan menghidupkan lampu senter. Namun mobil travel tidak merespons hingga menghantam kendaraannya.

“Saya sudah memberikan aba-aba tapi mobil itu melaju kencang dan langsung masuk kolong truk. Saat itu saya juga bingung mau minta tolong sama siapa, warga setempat masih tidur. Beberapa orang lewat langsung melaporkan kejadian ini pada polisi. Mobil itu hampir menabrak anak saya yang ikut mengganti ban,” ungkap Andri.

Jenazah korban dibawa ke dua puskesmas, yakni Sicincin dan Kayu Tanam. Sopir mobil travel, Ismail (34), lebih dulu dibawa pihak keluarga ke rumah duka di Lubuk Alung, Padangpariaman.

Berikut identitas delapan korban tewas:

1. Ismail (35), sopir travel, warga Lubuk Alung, Padangpariaman.
2. Edi Iswadi (sebelumnya ditulis Suwanto) (42), warga Tunggul Hitam, Kota Padang.
3. Wawa (9), warga Tunggul Hitam, Kota Padang.
4. Zaza (12), warga Tunggul Hitam, Kota Padang.
5. Muhammad Ikbal (20), mahasiswa asal Mandau, Kabupaten Bengkalis.
6. Bahari (21), mahasiswa asal Mandau, Kabupaten Bengkalis.
7. Meiza Sartika (22), warga Lubuk Buaya, Kota Padang.
8. Marza Yelita (55), warga Lubuk Buaya, Kota Padang.

0 comments:

Post a Comment